Dampak Menyontek! 4 Alasan Kenapa Menyontek saat Ulangan Termasuk Perbuatan Buruk

Waktu membaca: 2 menit

Hi Snapeers! Sebagai pelajar, memiliki kewajiban untuk belajar dan pergi ke sekolah untuk mencari ilmu serta diuji adalah hal normal. Kewajiban ini akan membuahkan hasil yang tak ternilai di kemudian hari jika dijalankan dengan giat dan jujur. Namun, ujian dengan materi yang melimpah terkadang membuat hati merasa resah dan berakhir ke ujian lainnya yaitu cobaan untuk menyontek. Akan tetapi, tidak seperti ujian di sekolah yang harus kamu ikuti dan turuti. Menyontek adalah ujian yang harus kamu lawan karena memiliki dampak yang negatif untuk kamu. 

Walaupun kamu mengerjakan ujian tanpa diawasi oleh guru kamu, tetap saja kamu dilarang untuk menyontek. Baik itu melihat ke buku catatan atau kamu mencari dari internet. Kenapa sih dilarang menyontek saat ulangan? Apakah pertanyaan itu pernah muncul di benak kamu? Yuk, simak artikel berikut! 

Tidak Membuat Kamu Mengerti Materi yang Diajarkan

Kebiasaan menyontek akan memberikan kamu nilai yang tinggi, namun tidak akan memberikan kamu ilmu apapun. Tujuan diadakannya ujian atau ulangan adalah untuk membuat kamu mengerti dan memahami materi yang diajarkan. Ketika kamu sungguh-sungguh belajar dan mengerjakan ujian dengan usaha kamu sendiri, makan kamu akan lebih mengingat materi yang diajarkan oleh guru kamu. Siapa tahu materi itu bisa berguna di masa depan, entah itu saat kamu kuliah atau bekerja.

Membuat Kamu Mudah Menyerah

Ketika kamu terbiasa menyontek dalam ujian, kamu tidak ingin berusaha untuk memperoleh hasil yang terbaik lagi. Kebiasaan menyontek membuat kamu berserah pada keadaan dan mengandalkan orang lain atau sumber lain. Hal ini bisa berdampak ketika kamu sudah dewasa nanti, karena bisa saja kamu harus menghadapi masalah yang besar dan tidak ada yang bisa membantu kamu menyelesaikan masalah itu. Kalau sudah begitu, mau nyontek sama siapa lagi kan?

Menginginkan Segala Sesuatu secara Instan

Menyontek membuat kamu mendapatkan hasil yang bagus secara instan, contoh dalam ujian. Namun kebiasaan menyontek yang kamu lakukan dalam ujian bisa mengubah pola pikir kamu dalam kehidupan. Ketika kamu menginginkan sesuatu kamu ingin mendapatkannya secara instan dan tidak ingin susah. Maka kamu akan menghalalkan segala cara untuk mendapatkan keinginan kamu.

Tidak Percaya Diri

Terkadang kamu menyontek karena kamu takut jawaban kamu salah setelah melihat jawaban temanmu yang berbeda. Rasa keraguan itu akan muncul ketika kamu menghadapi hal yang sama kedepannya. Kamu akan kehilangan keyakinan kamu sama diri sendiri. Hal itu menjadi buruk ketika kamu beranjak dewasa dan bekerja. Ketika kamu tidak bisa mengandalkan orang lain dalam pekerjaan kamu kamu harus yakin akan dirimu sendiri. Ketika kamu harus memutuskan pilihan juga kamu harus yakin sama apa yang kamu pilih, jangan terbiasa mengandalkan orang lain.

Kebiasaan menyontek tidak baik bukan hanya karena dilarang di sekolah, tetapi kebiasaan menyontek bisa membuat kamu kesulitan di masa depan. Jadi ketika kamu bersekolah, biasakan diri kamu untuk tidak menyontek, cobalah belajar dengan usahamu, dan percaya sama apa yang kamu ketahui. Salah menjawab atau mendapatkan nilai jelek karena usaha sendiri lebih baik daripada mendapatkan nilai yang bagus dari hasil menyontek. 

Sumber:

• https://realgood.id/artikel-anak-baik/mengapa-kamu-sebaiknya-tidak-menyontek-saat-ujian-sekolah
• https://www.idntimes.com/life/education/sa-1/5-alasan-kenapa-jangan-biarkan-teman-mencontek-jawabanmu-c1c2/5